Nama : Resti Setianingsih
Kelas : 2 KA 32
Tugas 1 soft skill
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan
definisi dan metodologi ekonomi !
Ekonomi
merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia yang
berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan
jasa. secara garis besar ekonomi dapat diartikan sebagai “aturan rumah tangga”
atau “manajemen rumah tangga”. sedangkan ilmu yang mempelajari ekonomi disebut
ilmu ekonomi
definisi
ekonomi dari para ahli :
PROF.
DR. J.L. MEY JR
Ekonomi,
yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari usaha manusia kearah kemakmuran.
LIONEL
ROBBINS
Ekonomi,
yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dalam hubungannya
pemenuhan kebutuhan yang langka.
MEL
VILYE J ULMER
Ilmu
Ekonomi, yaitu ilmu pengetahuan tentang kegiatan-kegiatan manusia yang
berhubungan dengan proses produksi, distribusi dan konsumsi.
DR.
SOELISTIJO, MBA
Ilmu
Ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana orang dan masyarakat menentukan
pilihan mengenai penggunaan sumber daya yang langka dan mempunyai kemungkinan
penggunaan alternatif untuk menghasilkan berbagai barang dan jasa serta
mendistribusikannya untuk konsumsi berbagai-bagai orang dan kelompok orang yang
terdapat dalam masyarakat, baik kini maupun masa datang dan dengan menggunakan
uang ataupun tidak.
Metodologi ekonomi adalah ilmu yang mempelajari metode,
umumnya metode ilmiah, yang berhubungan dengan ekonomi, termasuk prinsip
tentang pertimbangan ekonomi. Istilah ‘metodologi’ juga umum meskipun salah dan
digunakan sebagai sinonim dari ‘metode
a.
Teori Ekonomi
Ilmu ekonomi
menaruh perhatian besar terhadap kemampuan memberi penjelasan dan prediksi atas
gejala-gejala yang diamati. Misalnya nih, mengapa bila harga suatu barang naik,
permintaan terhadapnya cenderung menurun. apa selalu demikian? Penjelasan dan
prediksi ini berdasarkan teori-teori tertentu.
b.
Model Ekonomi
Model ekonomi
dapat dipresentasikan secara verbal atau menggunakan kata2, diagramatis, dan
matematis. Model yang baik tidak harus sulit, yang hanya dimengerti oleh para
doktor/guru besar ekonomi. Model yang baik itu dilihat dari variabel yang
digunakan. Variabel merupakan ukuran yang nilainya dapat berubah dari waktu ke
waktu dan dari observasi ke observasi. Dalam memilih variabel-variabel untuk
model, kita harus memperhatikan prinsip Ockam Razor, yaitu detail-detail yang
tidak relevan sebaiknya dikeluarkan dari model.
c.
Metode Deduktif dan Induktif
Metode deduktif adalah suatu metode
pengambilan kesimpulan untuk hal-hal khusus berdasarkan kesimpulan yang
bersifat umum. Misalnya secara umum disimpulkan bila harga suatu barang
meningkat, permintaan terhadapnya menurun. Jadi, bila harga gula meningkat maka
permintaan terhadap gula menurun.
d.
Ceteris Paribus dan Fallacy of Composition
Istilah fallacy of composition memiliki
pengertian apa yang baik dalam skala kecil belum tentu baik dalam skala besar
(keseluruhan). Misalnya hidup hemat sangatlah baik bagi individu, tetapi jika
seluruh individu semuanya hidup hemat, maka permintaan agregat rendah dan
pertumbuhan ekonomi pun rendah.gimana mau maju ekonomi nya...
e.
Ekonomi Positif dan Ekonomi Normatif
Dalam menjalankan tugas keilmuannya, ekonom
Bering membandingkan dunia nyata dengan dunia ideal. Ketika mengamati kondisi
nyata, pendekatan yang dilakukan adalah ekonomi positif (positive economics).
Pernyataan positif menerangkan tentang hal-hal yang akan terjadi dalam ekonomi.
Oleh karena itu kebenaran pernyataan tersebut dapat dilihat dengan
membandingkan isi pernyataan itu dengan peristiwa yang sebenarnya terjadi.
Pernyataan: "Apabila produksi semen turun maka harganya akan
naik" adalah contoh pernyataan positif.
2.
Masalah pokok ekonomi dan pengaruh mekanisme harga
Masalah
pokok ekonomi itu terbagi menjadi dua yaitu,
1.
Menurut Aliran Klasik,
yaitu masalah pokok ekonomi terdiri dari Produksi, Distribusi, dan Konsumsi.
-
Produksi, menyangkut
masalah usaha atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda. Untuk
mencapai kemakmuran, barang2 kebutuhan harus tersedia ditengah masyarakat,
karena masyarakat sangat hitrogen, maka barang2 yang tersedia pun sangat
beragam jenisnya sehingga muncul permasalahan bagi produsen, yaitu barang apa
saja yang harus diproduksi.
-
Distribusi,
menyangkut kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen. Agar
suatu barang atau jasa yang di hasilkan dapat sampai kepada orang yang tepat,
dibutuhkan sarana dan prasarana distribusi yang baik.
-
Konsumsi, menyangkut
kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda. Barang hasil
produksi yang telah didistribusikan kepada masyarakat idealnya dapat dipakai
atau dikonsumsi oleh masyarakat yang tepat dan digunakan untuk memenuhi
kebutuhan yang tepat pula.
2.
Menurut Aliran Modern,
Ekonomi modern mengakomodasikan masalah ekonomi dalam 3 masalah pokok yaitu,
-
Barang dan jasa apa yang akan dihasilkan / diproduksi dan berapa jumlahnya (what).
-
Bagaimana barang dan jasa itu dihasilkan / diproduksi (how).
-
Untuk siapa barang dan jasa itu dihasilkan / diproduksi (for whom).
Pengaruh Mekanisme Harga
Krisis finansial global yang terjadi sejak akhir tahun 2007 telah menyebabkan perlambatan ekonomi global secara bertahap. Diperkirakan daya beli masyarakat menurun. Banyak pihak yang mengatakan bahwa krisis hanya terjadi pada negara maju seperti Amerika Serikat dan Uni Eropa. Namun perlu diingat bahwa sebagian besar negara yang kekuatan pasarnya sedang tumbuh (energing market) menguasai 60% pangsa pasar ekspor ke Amerika Serikat dan negara-negara maju. Karena itu, jika terjadi penurunan permintaan, pasti akan berdampak terhadap permintaan barang-barang dari negara-negara yang sedang tumbuh (emerging countries). Tentu hal ini akan berakibat pada menurunnya kinerja berbagai sektor usaha, khususnya industri.
3. Jelaskan macam-macam sistem perekonomian
Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah.
Macam - Macam Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi yang dianut berbagai negara merupakan hasil perkembangan sejarah serta tanggapan suatu bangsa atas pergolakan zaman. Secara umum sistem ekonomi dalam perekonomian suatu negara dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi sosialis, dan sistem ekonomi campuran.
a. Sistem Ekonomi Liberal
Sistem ekonomi liberal disebut juga sistem ekonomi pasar bebas atau sistem ekonomi laissez faire. Sistem ekonomi liberal adalah sistem perekonomian yang memberikan kebebasan sepenuhnya dalam segala bidang perekonomian kepada masing-masing individu untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. Filsafat atau ideologi yang menjadi landasan kepada sistem ekonomi liberal adalah bahwa setiap unit pelaku kegiatan ekonomi diberi kebebasan untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang akan memberikan keuntungan kepada dirinya, maka pada waktu yang sama masyarakat akan memperoleh keuntungan juga.
b . Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi sosialis disebut juga sistem ekonomi terpusat. Mengapa disebut terpusat? Karena segala sesuatunya harus diatur oleh negara, dan dikomandokan dari pusat. Pemerintahlah yang menguasai seluruh kegiatan ekonomi. Sistem perekonomian sosialis merupakan sistem perekonomian yang menghendaki kemakmuran masyarakat secara merata dan tidak adanya penindasan ekonomi. Untuk mewujudkan kemakmuran yang merata pemerintah harus ikut campur dalam perekonomian. Oleh karena itu hal tersebut mengakibatkan potensi dan daya kreasi masyarakat akan mati dan tidak adanya kebebasan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi.
Sistem ekonomi sosialis disebut juga sistem ekonomi terpusat. Mengapa disebut terpusat? Karena segala sesuatunya harus diatur oleh negara, dan dikomandokan dari pusat. Pemerintahlah yang menguasai seluruh kegiatan ekonomi. Sistem perekonomian sosialis merupakan sistem perekonomian yang menghendaki kemakmuran masyarakat secara merata dan tidak adanya penindasan ekonomi. Untuk mewujudkan kemakmuran yang merata pemerintah harus ikut campur dalam perekonomian. Oleh karena itu hal tersebut mengakibatkan potensi dan daya kreasi masyarakat akan mati dan tidak adanya kebebasan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi.
c . Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan campuran atau perpaduan antara sistem ekonomi liberal dengan sistem ekonomi sosialis. Masalah-masalah pokok ekonomi mengenai barang apa yang akan diproduksi, bagaimana barang itu dihasilkan, dan untuk siapa barang itu dihasilkan, akan diatasi bersama-sama oleh pemerintah dan swasta. Pada sistem ekonomi campuran pemerintah melakukan pengawasan dan pengendalian dalam perekonomian, namun pihak swasta (masyarakat) masih diberi kebebasan untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang ingin mereka jalankan.
Sistem ekonomi campuran merupakan campuran atau perpaduan antara sistem ekonomi liberal dengan sistem ekonomi sosialis. Masalah-masalah pokok ekonomi mengenai barang apa yang akan diproduksi, bagaimana barang itu dihasilkan, dan untuk siapa barang itu dihasilkan, akan diatasi bersama-sama oleh pemerintah dan swasta. Pada sistem ekonomi campuran pemerintah melakukan pengawasan dan pengendalian dalam perekonomian, namun pihak swasta (masyarakat) masih diberi kebebasan untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang ingin mereka jalankan.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar